Jakarta, CNN Indonesia —
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengungkapkan terjadi peretasan akun Google Usaha yang menimpa beberapa hotel di Indonesia.
Ketua Harian Koordinator Wilayah (Korwil) PHRI Surabaya Puguh Sugeng Sutrisno mengatakan peretasan menimpa hotel di Sebanyaknya kota.
“Peretasan ini tidak hanya terjadi di Surabaya, beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Semarang, Denpasar, Makassar, itu Bahkan terkena peretasan,” katanya seperti dikutip dari Antara, Senin (12/8).
Sebagai tindak lanjut atas kasus tersebut, kata Ia, Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani segera melapor ke pihak berwajib dalam hal ini ke Polri.
“Jadi selanjutnya, hari ini Ketua Umum kami yaitu Bapak Hariyadi Sukamdani Berencana ke Siber Bareskrim Polri untuk melaporkan terkait hal ini,” ucap Puguh.
Pihaknya menduga peretasan tersebut dilakukan oleh warga lokal. Pasalnya, nomor WhatsApp (WA) dari beberapa hotel yang tertera di akun google Usaha diganti dengan nomor telepon lokal Bahkan.
Ditambah lagi, akun rekening bank Bahkan di ganti di salah satu jaringan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Menurut laporan, yang Pernah terjadi teretas dengan mengganti nomor rekening bank hotel ke pribadi Dikenal sebagai di Indonesia Timur.
“Kami dapat info dari salah satu bank BUMN. Ternyata itu ada transaksi dari Indonesia Timur ke nomor rekening pribadi,” tuturnya.
Pihaknya berharap Supaya bisa masalah tersebut tidak berlarut-larut karena dapat mengganggu Usaha dari masing-masing hotel terlebih dilakukan secara masif.
“Di Bandung kurang lebih 35 hotel, di Surabaya cukup banyak Bahkan termasuk hotel-hotel besar, untuk jumlahnya saya segera update,” kata Puguh.
Tak hanya itu, pihaknya Bahkan berencana Berencana melaporkan ke Kepolisian Daerah (Polda) Jatim sebagai penguat atas laporan yang dilakukan di pusat.
“Menurut saya Berencana lebih kuat kalau masing-masing daerah melaporkan kejadian ini,” ucapnya.
(mrh/agt)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA