Harumkan Nama Indonesia, PSM Unpad Borong 2 Emas di Singapura


Jakarta, CNN Indonesia

Paduan Suara Mahasiswa Universitas Padjadjaran (PSM Unpad) kembali mencetak prestasi gemilang di kancah internasional. Dalam ajang Singapore International Choral Perayaan Seni (SICF) 2024 yang diadakan pada Rabu (31/7), PSM Unpad berhasil meraih dua medali Emas yang mengharumkan nama Indonesia.

Dengan penampilan yang memukau, PSM Unpad memenangkan Gold Medal Champion pada kategori Mixed Voices Open dengan skor 90,10 dan Gold Medal pada kategori Sacred Open dengan skor 88,47.

Ketua Tim Perwakilan SICF 2024, William Immanuel menyebut keberhasilan ini merupakan bukti nyata dedikasi dan kerja keras tim yang tak kenal lelah. Menurutnya ajang SICF 2024 ini merupakan momen pembelajaran yang sangat berharga bagi tim, terutama bagi para mahasiswa aktif yang baru pertama kali merasakan euforia berkompetisi.

“Puji Tuhan, dengan persiapan dan perjuangan selama ini, kami bisa menjadi pemenang kategori Mixed Voices Open dan menjadi salah satu finalis Putaran Grand Prix dari Kejuaraan ini. Sungguh-sungguh pengalaman dan pembelajaran yang sangat berharga bagi kami bisa sampai di titik ini dan membawa pulang penghargaan-penghargaan tersebut,” kata William dalam keterangan tertulisnya.




Foto: Arsip PSM Unpad.

Manajer Utama PSM Unpad, Arvin Zeinullah menambahkan, Kejuaraan SICF memiliki reputasi yang baik dan berpotensi menjadi ajang Kejuaraan yang semakin menarik Di kemudian hari. Kejuaraan ini Bahkan menciptakan ruang interaksi yang menyenangkan antar paduan suara dari berbagai negara.

“Harapan saya semoga ini menjadi penyemangat buat PSM Unpad untuk terus maju dan berbagi pengalaman lewat cerita-cerita inspiratif ke teman-teman lain secara langsung atau media sosial masing-masing,” ujar Arvin.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam Kejuaraan ini, PSM Unpad membawakan berbagai lagu yang mengesankan di atas panggung. Pada kategori Mixed Voices Open, mereka menampilkan Si, Ch’io Vorrei Morire (Arr. Claudio Montaverdi), Doxologia (Arr. Ily Matthew Maniano), dan Malin (Arr. Bagus S. Utomo).

Sementara pada kategori Musica Sacra Open, mereka menyanyikan Unser Keiner Lebet Sich Selber, SWV 369 (Arr. Henrich Schütz), The Conversion of Saul (Arr. Z Randall Stroope), dan Sanctus (Arr. Ivan Yohan). Pada Putaran Grand Prix, PSM Unpad mempersembahkan Fajar dan Senja II (Arr. Ken Steven).

(ory/ory)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version