Jakarta, CNN Indonesia —
Israel digempur berbagai serangan roket Sampai sekarang rudal balistik dari milisi Hizbullah di Lebanon, Hamas dari Jalur Gaza, Sampai sekarang Houthi di Yaman pada Senin (7/10).
Serangan dari tiga milisi Timur Tengah yang tergabung dalam Front Perlawanan pro-Iran ini berlangsung bertepatan dengan peringatan satu tahun agresi brutal Israel ke Jalur Gaza Palestina pada 7 Oktober 2023 lalu.
Milisi Hizbullah yang menguasai Lebanon selatan mengklaim Pernah terjadi melancarkan “serangan roket besar-besaran: ke utara Kota Haifa, Israel, pada Senin malam.
Serangan ini dilakukan sehari setelah Hizbullah Bahkan menembakkan rentetan roket ke kota pelabuhan itu Sampai sekarang beberapa di antaranya berhasil lolos dari sistem Lini pertahanan anti-rudal Israel.
Dikutip Al Jazeera, setidaknya 10 orang terluka Sampai sekarang beberapa bangunan rusak imbas serangan roket Hizbullah tersebut.
Sebagai balasan, militer Israel mengklaim berhasil menyerang 120 target Hizbullah “dalam satu jam” pada Senin.
“IAF (angkatan udara) melancarkan operasi udara besar-besaran dan menyerang lebih dari 120 target teror di Lebanon selatan dalam waktu satu jam,” kata militer Israel melalui pernyataan seperti dikutip AFP.
Di hari yang sama, milisi Houthi di Yaman Bahkan turut melancarkan serangan udara yang menargetkan ibu kota Tel Aviv, Israel.
Juru bicara militer Houthi, Jenderal Yahya Saree, mengatakan kelompoknya berhasil menargetkan dua situs militer Israel di Tel Aviv dengan dua rudalnya dan Sebanyaknya drone.
Melansir Al Jazeera, Saree mengeklaim rudal pertama yang digunakan Houthi Merupakan rudal Palestine 2 yang berhasil menyasar target.
Saree Bahkan memaparkan Houthi turut mengirim Sebanyaknya drone ke Tel Aviv dan Eilat. Ia turut mengeklaim bahwa beberapa drone tersebut Berhasil mencapai target serangan.
Di sisi lain, militer Israel mengeklaim sistem Lini pertahanan udaranya berhasil mencegat sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman.
Serangan rudal Houthi ini sempat membuat gaduh beberapa wilayah Israel, di mana sirene peringatan terdengar meraung Sampai sekarang pusat komersial Tel Aviv.
Sementara, di waktu yang sama, milisi Hamas di Jalur Gaza Bahkan mengeklaim Pernah terjadi menembakkan Sebanyaknya roket ke beberapa wilayah Israel di perbatasan dengan wilayahnya Sampai sekarang ibu kota Tel Aviv.
Imbas serbuan dari berbagai arah ini, Israel menetapkan empat wilayah di barat laut negara itu sebagai “zona militer tertutup” pada Senin malam.
Dikutip AFP, Israel Bahkan mengeluarkan perintah evakuasi bagi warganya yang tinggal berdekatan dengan garis pantai Lebanon.
“Setelah penilaian situasi, wilayah Rosh HaNikra, Shlomi, Hanita, dan Arab al-Aramshe di utara Israel Berencana dinyatakan sebagai zona militer tertutup mulai pukul 22:00 hari ini (senin). Masuk ke area tersebut dilarang,” bunyi peringatan militer Israel.
(rds)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA