Jakarta, CNN Indonesia —
Pasukan khusus dari kepolisian setempat, drone Sampai saat ini helikopter dikerahkan usai seorang pria bertopeng dengan ransel besar memanjat langit-langit dekat atap BVB Arena Pertandingan, Dortmund saat Duel Euro 2024 Jerman melawan Denmark, Minggu (30/6) dini hari WIB.
Meskipun demikian, ketegangan mereda saat pria bertopeng itu mengikuti instruksi polisi dan kembali ke jembatan penyeberangan di bawahnya. Polisi Bahkan memastikan tidak ada bahaya atau ancaman serius usai menyita ransel pria tersebut.
“Ransel berisi perlengkapan kameranya,” ungkap anggota polisi Jerman mengutip DW.
Punya riwayat panjat gedung tinggi
Pria bertopeng itu diidentifikasi sebagai remaja berusia 21 tahun dari kota barat laut Osnabrück. Menurut polisi, pria tersebut mengklaim memanjat Arena Pertandingan demi mengambil ‘foto yang bagus’ dari Duel 16 besar Euro 2024 itu.
Polisi Bahkan mengatakan pria bertopeng itu memiliki riwayat memanjat gedung tinggi untuk mengambil foto.
“Pria tersebut terlibat dalam dua insiden serupa pada tahun 2022 dan sebelumnya di 2024,” kata polisi Jerman.
Meski tak ada motif politik atau teror, pria bertopeng tersebut Mungkin masih menghadapi tuntutan karena mengganggu perdamaian Duel .
Keamanan selama Euro 2024
Meski kasus pria bertopeng di Liga Jerman Vs Denmark Pernah terjadi diselesaikan secara damai, kehadiran fotografer tersebut Pernah terjadi menarik perhatian terhadap kemungkinan ancaman yang ditimbulkan oleh individu nakal terhadap pemain dan penggemar selama Euro 2024.
Kejuaraan ini Pernah terjadi menyaksikan setidaknya dua insiden termasuk penikaman mematikan pada hari pembukaan dan pertengkaran yang menyebabkan tiga orang terluka di Stuttgart.
Setelah Duel di Dortmund, polisi Jerman mengatakan Pernah terjadi berkonsultasi dengan UEFA mengenai pelanggaran keamanan yang nyata, Meskipun demikian menekankan bahwa federasi sepak bola menggunakan personel keamanannya sendiri di dalam dan di sekitar Arena Pertandingan.
[Gambas:Video CNN]
(tim/DAL)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA