Makassar, CNN Indonesia —
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel Sampai sekarang Di waktu ini belum menentukan dukungan ke bakal kandidat gubernur di Pilgub Sulsel 2024.
Ketua Bappilu PKB Sulsel Syamsu Rizal mengatakan PKB masih mempertimbangkan hasil survei dan mendengarkan masukan dari DPC.
“(Kita) lihat perkembangan aktual dan kita ingin supaya semua aspirasi dari DPC. Sama hasil survei,” kata pria yang akrab disapa Daeng Ical, Sabtu (27/7).
Menurutnya langkah yang Nanti akan diambil PKB Nanti akan menentukan arah Pilgub Sulsel, apakah hanya ada satu pasangan atau lebih dari satu pasangan bakal kandidat yang bertarung di Pemilihan Kepala Daerah serentak tersebut.
“Yang Niscaya kami ingin ada ruang demokrasi yang tercipta dengan baik. Apapun itu tetapi kita ingin supaya ini Bahkan menjadi pembelajaran politik ke depan nanti. Pada dasarnya hampir dipastikan memang menjadi penentu dan partai lain Bahkan menjadi penentu,” ungkapnya.
Daeng Ical menyayangkan adanya wacana kotak kosong pada momentum politik di Pilgub Sulsel mendatang.
“Singkatnya kita lagi pelajari betul ini konstelasi karena ini Sulsel sepertinya menjadi laboratorium politik yang aktual, di beberapa daerah Bahkan memang mengalami hal yang sama sebetulnya, makanya kita banyak konsultasi,” tuturnya.
Belum dipastikan terjadinya kotak kosong di Pilgub Sulsel. Menurut Daeng Ical, selama pendaftaran di Penyelenggara Pemungutan Suara belum terbuka, berarti masih ada potensi Pilgub Sulsel bukan hanya ada satu pasangan.
“Kan belum ada didaftarkan. Tapi memang yang bisa menentukan bisa (rekomendasi) atau B1 KWK. Proses ini berjalan,” ujarnya.
Wacana kotak kosong mencuat di Pilgub Sulsel ini setelah Sebanyaknya Organisasi Politik lebih condong ke pasangan bakal kandidat Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi di antaranya Partai NasDem yang memiliki kursi terbanyak di DPRD Sulsel 17 kursi, kemudian Gerindra 13 kursi, Demokrat ada 7 kursi dan 4 kursi dari PAN.
Sehingga pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi memiliki 41 kursi dari 85 kursi di DPRD Sulsel.
Sementara sisa partai yang bersuara terkait kandidat Gubernur Sulsel seperti Partai Golkar yang memiliki 14 kursi di DPRD Sulsel, PKB 8 kursi, PKS 7 kursi dan Hanura satu kursi. Sekalipun, partai-partai tersebut kemungkinan Nanti akan Membantu mengusung Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi.
Sedangkan, PPP yang miliki 8 kursi dan PDIP 6 kursi Pernah Menyajikan surat tugas kepada Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto untuk diusung di Pilgub Sulsel.
Nanti akan tetapi, Danny sapaan akrabnya masih membutuhkan sekitar tiga kursi Supaya bisa dapat ikut bertarung di Pilgub Sulsel nantinya.
(mir/isn)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA