Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Berita mengenai perkembangan peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 di Surabaya masih menjadi sorotan selama satu pekan terakhir ini.
Ditambah lagi dengan, berita mengenai peluncuran gawai terbaru Samsung Bahkan menghiasi kanal Teknologi CNNIndonesia.com. Tidak hanya itu, penjelasan soal Dalang hujan di tengah musim kemarau ini Bahkan menyita perhatian pembaca.
Bukan cuma itu, berita mengenai penemuan exoplanet yang kabarnya bisa menjadi ‘alternatif’ Bumi Bahkan cukup ramai dibaca.
Berikut Merupakan rangkuman berita tekno sepekan yang Sudah dikurasi tim CNNIndonesia.com:
Penemuan planet es alternatif bumi
Exoplanet LHS 1140 b. (dok. Benoit Gougeon/Université de Montréal)
|
Para astronom berhasil menemukan planet es laik huni sebagai alternatif bumi dengan jarak cuma 48 tahun cahaya.
Tim yang dipimpin oleh Universite de Montreal ini menunjukkan exoplanet atau planet ekstrasurya di zona laik huni, LHS 1140 b, kemungkinan besar bukan Neptunus mini, melainkan sebuah planet kecil yang disebut gas raksasa dan kaya Berencana hidrogen.
Planet ini berada sekitar 48 tahun cahaya di rasi Cetus dan merupakan salah satu kandidat planet laik huni yang paling menjanjikan dan berpotensi memiliki atmosfer serta lautan.
LHS 1140 b merupakan exoplanet yang mengorbit bintang katai merah bermassa rendah, sekitar seperlima massa Matahari. LHS 1140 b Bahkan merupakan salah satu exoplanet terdekat dari Tata Surya yang berada di zona laik huni.
Exoplanet yang ditemukan di “Zona Goldilocks” ini memiliki temperatur yang memungkinkan keberadaan air dalam bentuk cair, sebuah elemen penting bagi kehidupan di Bumi.
30 layanan publik pulih lewat dekripsi
Ilustrasi. Ransomware yang menyerang PDNS diduga ada dua jenis. (iStock/gorodenkoff)
|
Pemerintah masih berupaya memulihkan Sebanyaknya layanan yang terdampak serangan ransomware ke PDNS 2 di Surabaya.
Hasilnya, sampai Selasa (9/7), sebanyak 30 layanan publik dari 12 kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang terkena dampak serangan siber di PDNS 2 Sudah pulih kembali lewat metode dekripsi (decrypt) atau membuka data yang dikunci hacker.
“Sampai sekarang hari Selasa tanggal 9 Juli 2024 Pukul 19.00 WIB, terdapat total 30 layanan dari 12 K/L/D yang Sudah berhasil dipulihkan atau Go Live,”ujar Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto, di kantornya, Jakarta, Selasa (9/7), dikutip dari siaran pers lembaga.
Hadi mengatakan Sesuai aturan hasil pemetaan dan validasi, ada167 dari total 282 kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah pengguna PDNS 2 yang terdampak.
“[Pemulihan] masih berjalan, Di waktu ini terdapat sekitar 7 layanan dari 6 kementerian, lembaga, dan daerah yang diupayakan Berencana segera pulih,” lanjut Ia.
Menurut Hadi, percepatan pemulihan layanan PDNS 2 dilakukan dengan memaksimalkan ketersediaan backup data di PDNS 3 (Cold Site) di Batam dan backup lokal di PDNS 2 Surabaya.
Deret gawai baru Samsung
Reza Rahadian menjelaskan keunggulan salah satu fitur Galaxy AI, Live Translate, di Samsung Z Fold 6 dan Flip 6 di Kokas, Jakarta, Kamis (11/7). (CNN Indonesia/ Arif Hulwan Muzayyin)
|
Samsung resmi merilis dua ponsel lipat terbarunya, Galaxy Z Fold 6 dan Flip 6, dalam ajang Galaxy Unpacked di Paris, Prancis, Rabu (10/7), dan diperkenalkan lebih dekat di Indonesia keesokan harinya.
Kedua seri ini dibekali dengan sederet fitur kecerdasan buatan (AI), mulai dari kamera Sampai sekarang mengerjakan soal matematika. Ponsel terbaru dari Samsung ini Berencana tersedia mulai 24 Juli.
Ditambah lagi dengan, Samsung Bahkan merilis Galaxy Ring, wearables terbaru bagi pengguna untuk memantau kesehatan mereka. Gadget ini dibekali tiga sensor yang bisa melakukan berbagai pemantauan yang biasa dilakukan smartwatch, mulai dari tidur, aktivitas, Sampai sekarang heart rate.
Samsung Bahkan memperkenalkan lini jam tangan pintar terbarunya, Didefinisikan sebagai Galaxy Watch7 dan Galaxy Watch Ultra.
Samsung Bahkan membawa TWS terbaru Galaxy Buds3 dan Galaxy Buds3 Pro. Hadir dengan desain baru, TWS Samsung kali ini memiliki batang dan sekilas tampak seperti Airpods generasi teranyar.
Dalang di balik hujan saat kemarau
Sebagian daerah Jakarta Bencana Banjir imbas hujan deras awal Juli. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono
|
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti Madden-Julian Oscillation (MJO) Sekarang masih aktif dan membuat hujan masih rajin datang saat musim kemarau.
“MJO yang Di waktu ini berada di fase 3 (Indian Ocean) dapat Menyajikan pengaruh yang signifikan terhadap musim kemarau yang Di waktu ini Tengah berlangsung,” ungkap BMKG dalam Prospek Cuaca Mingguan Periode 9hingga 15 Juli.
“Meskipun demikian demikian umumnya musim kemarau ditandai dengan cuaca kering dan minim hujan, fase MJO ini bisa mempengaruhi pola cuaca dengan Mengoptimalkan kemungkinan adanya periode hujan yang lebih intens atau tidak biasa selama musim kemarau, terutama pada puncak musim kemarau.”
BMKG memprakirakan potensi hujan Di waktu ini sedang Sampai sekarang lebat, termasuk akibat MJO, hadir terutama di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua,minus Jawa.
Wilayah Jawa, termasuk Jakarta dan Jabar, Diprediksi hanya masuk daerah potensi dampak dari bahaya hujan lebat Kategori Waspada.
Robot di Korea ‘bunuh diri’
Ilustrasi robot. Muncul klaim robot bunuh diri akibat Berlebihan beban. (dok. geralt/pixabay)
|
Sebuah robot di Korea Selatan diduga ‘bunuh diri’ akibat terlalu lelah bekerja. Kasus ini pertama kali dilaporkan oleh Dewan Kota Gumi, Korea Selatan.
Robot supervisor yang bekerja sebagai ‘PNS’ itu diduga mengakhiri hidupnya akibat beban kerja yang Berlebihan. Ini merupakan kasus ‘robot bunuh diri’ pertama di negara tersebut.
Menurut laporan Daily Mail via Mint, insiden tersebut terjadi pada 26 Juni ketika komponennya ditemukan berserakan di bawah tangga antara lantai pertama dan kedua gedung dewan.
Robot ini sebelumnya bekerja sebagai pegawai Dewan Kota Gumi setiap hari mulai dari jam 9 pagi Sampai sekarang 6 sore. Robot ini bahkan diberi kartu pegawai negeri sipil sendiri, seperti halnya manusia.
Laporan lain menyatakan robot tersebut mengalami stres karena beban kerja yang berlebihan, karena berputar-putar di tempat yang sama untuk waktu yang lama sebelum jatuh. Penduduk setempat bahkan mengatakan robot tersebut melompat ke bawah.
(tim/dmi)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA