Olahragawan AS Penolakan, Medali Olimpiade Rusak Seperti Karatan


Jakarta, CNN Indonesia

Olahragawan skateboard Amerika Serikat, Nyjah Huston, Penolakan setelah medali perunggu yang diraihnya Olimpiade 2024 Paris rusak seperti berkarat kurang dari dua pekan usai diraihnya.

Dalam unggahan di media sosial, Huston mengaku kualitas medali perunggu yang diraihnya menurun drastis, terutama di salah satu sisi medali.

“Medali Olimpiade ini tampak Istimewa saat masih baru. Sekalipun, setelah membiarkannya menempel di kulit saya dengan sedikit keringat selama beberapa saat dan kemudian membiarkan teman-teman saya memakainya selama akhir pekan, ternyata kualitasnya tidak sebagus yang Anda kira. Kelihatannya kasar,” tulis Huston.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari ESPN, dalam foto yang diunggah Huston, medali perunggu miliknya mulai terkelupas di bagian depan. Sementara bagian belakang terkelupas sepenuhnya seperti berkarat.

“Bisa jadi medali ini seharusnya disimpan dalam wadah. Bahkan bagian depannya mulai sedikit terkelupas. Medali Olimpiade – Bisa jadi kualitasnya Harus ditingkatkan sedikit,” tulis Huston.

Panitia Olimpiade 2024 kemudian menyadari unggahan viral Huston dan menyatakan Nanti akan mencari tahu Dalang medali miliki Olahragawan 29 tahun itu rusak.

“Paris 2024 mengetahui adanya laporan media sosial dari seorang Olahragawan yang medalinya menunjukkan kerusakan beberapa hari setelah diberikan. Kami Nanti akan mencari tahu guna memahami keadaan dan Dalang kerusakannya,” demikian pernyataan resmi Paris 2024.

Medali Olimpiade didesain rumah perhiasan asal Paris, Chaumet. Seluruh medali Olimpiade 2024 dibuat di Kota Pompey, Lorraine, sebelah timur Prancis.

Medali perunggu Olimpiade 2024 memiliki berat 455 gram dengan bahan tembaga (415 gram), zinc (22 gram) dan besi (18 gram).

[Gambas:Video CNN]

(har)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA