Jakarta, CNN Indonesia —
Dalam beberapa waktu terakhir, Medis Ozempic populer di tengah orang-orang yang Tengah menjalani diet. Medis ini diklaim bisa Mendukung proses penurunan berat badan.
Tapi, penggunaan Medis ini tak lepas dari efek samping. Salah satu efek samping yang paling sering ditemukan Merupakan perubahan pada wajah atau yang kerap disebut dengan ‘Ozempic face’.
Ozempic pada dasarnya merupakan Medis untuk mengatasi diabetes tipe-2 pada orang dewasa. Sekalipun, belakangan banyak orang menggunakannya untuk menurunkan berat badan.
Salah satu nama tersohor pengguna Ozempic untuk menurunkan berat badan Merupakan Oprah Winfrey. Medis jenis ini bekerja dengan Trik meniru hormon GLP-1 yang dilepaskan tubuh setelah makan, Mendukung merasa kenyang, dan memperlambat pengosongan lambung.
Oprah mengkombinasikan Medis Ozempic dengan diet sehat dan rutin melakukan Olahraga. Medis tersebut hanya salah satu bagian kecil dari rencana penurunan berat badannya.
Sayangnya, Ozempic Bahkan bisa memicu efek samping. ‘Ozempic face’ jadi salah satu efek samping yang paling umum.
Istilah ‘Ozempic face’ sendiri pertama kali dilontarkan oleh seorang dokter kulit dan Pesona Diri Paul Jarrod Frank. Istilah ini keluar setelah dirinya banyak menemukan pasien dengan gejala Ozempic face.
Beberapa efek samping Ozempic pada wajah seperti berikut, melansir Medical News Today:
– peningkatan tanda-tanda penuaan dengan kemunculan garis dan kerutan,
– kehilangan lemak yang membuat kulit menjadi kendur,
– wajah yang cekung,
– lipodistrofi yang memengaruhi tubuh mengumpulkan dan menyimpan lemak.
Selain memicu pankreas untuk melepaskan insulin, Ozempic Bahkan bertindak sebagai agonis reseptor peptida-1 yang Aman dan efektif. Artinya, Medis ini membuat seseorang merasa kenyang lebih lama dan memperlambat pengosongan lambung. Akibatnya, kalori yang masuk ke dalam tubuh pun lebih sedikit.
Ilustrasi. Medis Ozempic tak lepas dari efek samping yang salah satunya memicu perubahan pada wajah. (iStockphoto/maselkoo99)
|
Meski diklaim Aman, Sekalipun Medis ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang Berkualitas. Efeknya sering kali terlihat di wajah, utamanya pada bagian lemak wajah.
Lemak wajah pada dasarnya berfungsi sebagai pelindung dan memengaruhi elastisitas wajah. Penurunan berat badan dapat menyebabkan penyusutan lemak.
Kulit wajah Bahkan kehilangan kemampuannya untuk kembali ke bentuk semua setelah mengalami penurunan berat badan yang Berkualitas akibat berkurangnya kadar elastin dan kolagen.
Selain berdampak pada wajah, Ozempic Bahkan bisa memicu efek samping lain seperti mual-muntah, diare, perut kembung, sembelit, sakit perut, Sampai sekarang kelelahan.
Trik mencegah Ozempic face
Ada beberapa Trik untuk mencegah terjadinya Ozempic face. Berikut di antaranya:
– mengurangi dosis,
– beralih ke metode lain,
– minum 1-2 liter air setiap hari,
– Mengoptimalkan asupan protein,
– menggunakan filler dermatologis,
– perubahan Kebiasaan demi berat badan yang sehat.
Bila seseorang memutuskan berhenti mengonsumsi Ozempic, maka dibutuhkan waktu sekitar lima minggu sejak dosis terakhir Supaya bisa efek Medis menghilang dari tubuh.
Sekalipun, Anda Bahkan Sangat dianjurkan memperhatikan efek yang diakibatkan dari berhenti mengonsumsi Ozempic.
Sebuah studi tahun 2022 mencoba meneliti hal tersebut. Para peneliti menemukan bahwa berhenti konsumsi Ozempic membuat seseorang mendapatkan kembali berat badan yang hilang.
Setelah berhenti, seseorang Bahkan Bisa jadi Nanti akan mengalami Mengoptimalkan keinginan makan dan lonjakan gula darah.
Konsultasikan terlebih Pada Pada masa itu dengan dokter Bila Anda berencana menggunakan Ozempic untuk menurunkan berat badan.
Alih-alih menggunakan Medis, Anda disarankan memilih metode yang lebih sehat seperti Nutrisi Seimbang, rutin melakukan Olahraga, mendapatkan tidur yang cukup, Sampai sekarang menghindari stres.
(asr/asr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA