Komisaris Pengelola Starbucks Indonesia Mundur di Tengah Marak Boikot

Jakarta, CNN Indonesia —

PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) selaku pengelola jaringan Starbucks Indonesia mengumumkan pengunduran diri Alok Chandra Misra dari kursi komisaris independen.

Corporate Secretary MAPB Liryawati mengatakan pihaknya menerima surat pengunduran diri Alok pada 3 Juli 2024.

Adapun pengunduran diri itu berlaku efektif sejak 8 Juli 2024.

“Perseroan Sebelumnya menerima surat pengunduran diri Bapak Alok Chandra Misra dari jabatannya selaku komisaris independen perseroan efektif terhitung sejak 8 Juli 2024,” katanya seperti dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (4/7).

Pengunduran diri Alok ini terjadi di tengah boikot produk Starbucks. Boikot tak lepas dari isu perusahaan yang disinyalir Membantu pendanaan kepada Israel.

Sebelum Alok, Direktur Utama MAPB Anthony Cottan Bahkan mengundurkan diri dari jabatannya pada Februari lalu. Hal tersebut Bahkan disampaikan perusahaan lewat keterbukaan informasi BEI.

PT Map Boga Adiperkasa Tbk merupakan salah satu anak perusahaan dari Grup MAP dan merupakan pemain utama di bidang kafe dan restoran di Indonesia. Perusahaan memiliki lebih dari 800 gerai yang tersebar di 44 kota di Indonesia.

Sebanyaknya merek ternama berada di bawah perusahaan tersebut di antaranya Starbucks, Pizza Marzano, Krispy Kreme, Cold Stone Creamery, Godiva, PAUL Bakery, Genki Sushi dan Subway.