Cerita Putri Tanjung ‘Dipaksa’ Berkenalan dengan Perhiasan


Jakarta, CNN Indonesia

Pengusaha muda sekaligus staf khusus milenial Pemimpin Negara RI Putri Tanjung bercerita tentang perkenalannya dengan perhiasan. Awalnya, ia memakai perhiasan karena dipaksa sang bunda, Anita Ratnasari Tanjung.

Putri bersama 20 tokoh perempuan Indonesia menuangkan kisah mereka di buku ‘Nusantara’ besutan jenama perhiasan The Palace Jeweler dan desainer Samuel Wattimena.

Digandeng retailer perhiasan lokal, Putri mengaku dulu bukan penyuka perhiasan. Ia justru mengenal perhiasan setelah lulus kuliah.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Itu pun dipaksa Kenyataannya sama ibu saya. Ibu itu merasa [penampilan] saya polos, apalagi suka pakai baju hitam, jadi kayak enggak ada aura kalau kata ibu,” curhat Putri dalam konferensi pers bersama The Palace Jeweler di Fairmont Hotel, Jakarta Pusat, Kamis (8/8).

Ia berkata sang bunda mendorong dirinya untuk mengenakan perhiasan dengan Trik meminjamkan koleksi pribadinya.

Kala itu Putri mengenakan koleksi bros, kalung, serta aksesori lain. Bertolak belakang dengan lama-kelamaan, sang bunda memintanya untuk memiliki koleksi sendiri.

“Ibu itu bilang, ‘Pinjem mulu, beli lah,” katanya disusul tawa.

Ia pun rajin mengenakan perhiasan untuk melengkapi penampilannya. Perempuan kelahiran 22 September 1996 ini berkata anting jadi perhiasan yang tak boleh terlupa.

“Saya ada semacam love and hate relationship sama anting. [Telinga] udah ditusuk berkali-kali karena ketutup terus. Pada intinya Hari Ini lebih ke clip on earring,” pungkasnya.

(els/pua)

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA