Ahok Bantah Komunikasi Intens dengan Anies Via WhatsApp


Jakarta, CNN Indonesia

Politisi PDI-Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membantah sering berkomunikasi dengan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan via WhatsApp (WA).

Ahok bercerita setelah keluar dari penjara, ia hanya tiga kali bertemu dengan Anies. Pertama, saat pelantikan anggota DPRD lima tahun lalu.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, ia bertemu Anies di salah satu hotel di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan saat ada acara.

“Tanya basa-basi, gimana kabar, apa gimana anak, gitu yaudah pergi itu Bahkan buru” kata Ahok usai acara Ask Ahok Anything di Jakarta Selatan, Sabtu (3/8).

Pertemuan ketiga terjadi saat mereka menghadiri sebuah acara pernikahan pada Juli 2024. Di situ, mereka sempat bertegur sapa dan berfoto.

“Pas saya pulang sama Dubes Maroko, ketemu Pak Anies, foto-foto terus, yuk kita foto,” ujar Ahok.

Saat itu, ia mengatakan Anies bertanya soal nomornya. Sewaktu pulang, Anies lalu mengirim pesan ke nomor Ahok.

“Saya kasih nomor ke Pak Anies, Ia catat, waktu saya pulang saya terima WA, test, Anies. Ya terus saya bilang, ‘ya terima kasih pak udah (kasih) nomor. ‘Kalau ada waktu kita kumpul nih’. ‘Iya pak, siap’, gitu aja,” ujar Ahok menirukan percakapannya dengan Anies.

Setelahnya, ia mengatakan Sampai saat ini hari ini tidak ada komunikasi via WA dengan Anies.

“Saya Bahkan yakin Pak Anies, tidak bermaksud mengatakan seolah-olah saya kami diam-diam ketemu, saya kira Pak Anies enggak bermaksud di situ,” katanya.

Mengutip detik.com, Anies mengaku kerap berkomunikasi dengan mantan Gubernur DKI sekaligus Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok lewat aplikasi WhatsApp.

Pernyataan itu disampaikan Anies ketika menjawab wartawan mengenai peluang duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta mendatang.

“Kita semua bergerak sesuai konstitusi saja, apakah aturannya dimungkinkan. Saya Pak Ahok itu ya berkomunikasi terus, kita suka WA WA-an,” kata Anies di Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (29/7).

(yoa/fra)

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version