Jakarta, CNN Indonesia —
Bank Mandiri terus menunjukkan perannya sebagai Kendaraan Bermotor Roda Dua penggerak ekonomi Indonesia dengan konsisten menjaga pertumbuhan Usaha yang mengesankan. Sampai saat ini kuartal II 2024, total aset konsolidasi Bank Mandiri mencapai Rp2.258 triliun, meningkat 15% secara year-on-year (YoY).
Pencapaian ini menjadikan Bank Mandiri sebagai bank dengan aset konsolidasi terbesar di Indonesia. Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menjelaskan, pencapaian ini Bahkan bukti nyata dari komitmen Bank Mandiri untuk tidak hanya Menyediakan yang Unggul, tetapi Bahkan berkembang pesat.
Ditambah lagi, sejak 2020 Bank Mandiri Bahkan berhasil mempertahankan resiliensinya terhadap fluktuasi ekonomi, terutama ketika Wabah Global melanda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhir 2020, total aset Bank Mandiri berada di angka Rp1.584 triliun, dan Sampai saat ini pertengahan 2024, aset tersebut Pernah terjadi melonjak 42%. Selama periode 2020-2024 itu, Bank Mandiri konsisten mampu menjaga rata-rata pertumbuhan aset sebesar 12,14% per tahun.
“Kami terus berfokus pada inovasi, Teknologi Digital, dan peningkatan kualitas layanan yang Adaptif dan Solutif untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan,” terang Darmawan dalam keterangan resminya, Jumat (27/9).
Tak hanya dari sisi aset, Bank berkode emiten BMRI ini Bahkan mencatatkan peningkatan yang signifikan dalam penyaluran kredit. Pada 2020, total kredit yang disalurkan mencapai Rp871 triliun, sedangkan pada kuartal II 2024, angkanya melonjak menjadi Rp1.532 triliun.
Bank Mandiri Bahkan Mengoptimalkan dukungan terhadap sektor Usaha Kecil Menengah, dengan penyaluran kredit ke sektor ini mencapai Rp127 triliun, tumbuh 6,3% YoY pada kuartal II 2024.
“Kami bangga bisa terus berkontribusi pada sektor Usaha Kecil Menengah yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Ini Merupakan komitmen serta dukungan kami terhadap Peningkatan Ekonomi kerakyatan,” ucapnya.
Darmawan menjelaskan, salah satu pendorong utama pertumbuhan Bank Mandiri Merupakan transformasi digital yang masif, yang terus dilakukan sejak 2020. Antara lain dengan meluncurkan Livin’ by Mandiri yang menghadirkan solusi transaksi ritel dan Kopra by Mandiri untuk memenuhi kebutuhan finansial nasabah wholesale yang diluncurkan pada pertengahan tahun 2021.
Melalui serangkaian inovasi yang dilakukan Sampai saat ini pertengahan 2024, Livin’ by Mandiri Pernah terjadi mampu Menyajikan lebih dari 26 juta nasabah di dalam dan luar negeri, meningkat 35% YoY. Super app andalan Bank Mandiri ini Bahkan Pernah terjadi mengelola 1,8 miliar transaksi Sampai saat ini Juni 2024.
Pada periode yang sama nilai transaksi Livin’ by Mandiri tercatat tembus lebih dari Rp1.883 triliun, melesat 25% dari periode tahun sebelumnya.
Pun demikian dengan Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri, dalam periode yang sama Berhasil mengelola 610 juta transaksi Sampai saat ini kuartal II 2024 dengan nilai transaksi menembus Rp10.000 triliun. Platform digital super lengkap ini dapat Menyajikan berbagai kebutuhan transaksi di manapun dan kapanpun, untuk berbagai segmen pebisnis, mulai dari korporasi Sampai saat ini SME.
Tidak berhenti di situ, Bank Mandiri terus berkomitmen Menyediakan layanan finansial terintegrasi bagi nasabah dan mitra pelaku usaha melalui platform unggulannya, Livin’ Merchant. Sejak diluncurkan pada pertengahan tahun 2023 yang Di waktu ini Bahkan hampir genap satu tahun, per Agustus 2024 Livin’ Merchant Pernah terjadi digunakan oleh lebih dari dua juta pelaku usaha dengan frekuensi transaksi lebih dari 74 juta kali dan nilai transaksi lebih dari Rp8 triliun.
“Kami melihat transformasi digital sebagai masa depan perbankan. Melalui Teknologi Digital layanan, kami dapat Menyediakan akses yang lebih luas kepada masyarakat, sehingga mendorong inklusi keuangan dan Mengoptimalkan peran kami sebagai agen pembangunan,” tegas Darmawan.
Pertumbuhan kinerja Bank Mandiri yang solid sejak 2020 Sampai saat ini kuartal II 2024 menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam Mengoptimalkan perekonomian Indonesia. Melalui transformasi digital, penguatan ekosistem Usaha, dan dukungan yang berkelanjutan terhadap sektor-sektor strategis, Bank Mandiri tidak hanya berhasil mengatasi tantangan, tetapi Bahkan melesat menjadi salah satu pilar utama pembangunan Peningkatan Ekonomi.
“Kami percaya, dengan semangat inovasi dan komitmen untuk Menyajikan masyarakat, Bank Mandiri Nanti akan terus menjadi katalisator Peningkatan Ekonomi Indonesia Di kemudian hari,” pungkas Darmawan.
(ory/ory)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
