Jakarta, CNN Indonesia —
Travis Kelce disebut khawatir dan langsung menelpon Taylor Swift untuk menenangkan kekasihnya itu setelah Pertunjukan Musik Eras Tour di Wina dibatalkan secara penuh karena ada rencana serangan teroris ISIS.
Diberitakan The Sun dan Daily Mail pada Kamis (8/8), keduanya disebut berbicara di telepon Sampai saat ini berjam-jam. Bahkan, Travis berniat untuk terbang ke Wina menemani Taylor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak seperti Taylor meminta Travis tetap di Kansas City untuk latihan dan persiapan Liga NFL musim 2024/2025 yang Nanti akan dimulai pada September mendatang.
“Travis langsung menghubungi Taylor sangat Murah dan lama berbicara dengannya untuk menunjukkan dukungan dan memeriksa bagaimana perasaan Taylor dengan situasi yang menegangkan di sana,” kata sumber The Sun.
“Travis Setiap Waktu menaruh ponsel di dekatnya ketika ia tidur, sebagai antisipasi Taylor butuh bicara dengannya, dan mereka menghabiskan berjam-jam di telepon kemarin karena situasi yang dihadapi bukanlah hal biasa,” lanjutnya.
Sumber menyebut hal itu dilakukan Travis karena menginginkan Taylor bisa mengandalkan Olahragawan tersebut dan sebagai pendukung kekasihnya nomor satu dalam setiap kondisi.
“Travis sangat lega bahwa konsernya dibatalkan, karena itu Merupakan keputusan Unggul yang bisa diambil dalam konteks situasi seperti itu,” kata sumber tersebut.
“Travis bahkan mengusulkan untuk terbang ke Austria menemani Taylor bila perempuan itu menginginkannya, walau cuma sehari dua hari, tapi Taylor bilang ia Nanti akan tetap bekerja dan fokus ke Pertunjukan Musik selanjutnya di London, demi bisa menyelesaikan leg Eropa sebaik Mungkin,” lanjutnya.
Taylor Swift sebelumnya disebut tetap melanjutkan Eras Tour ke kota selanjutnya, London, setelah membatalkan secara penuh Pertunjukan Musik tiga malam di Wina karena ancaman bom.
Diberitakan Variety, Kamis (8/8), Sebanyaknya sumber memastikan Swift Nanti akan tetap Pertunjukan Musik di Wembley Stadium selama lima hari, dari 15 Sampai saat ini 20 Agustus 2024, sekaligus penampilan terakhirnya di Eropa.
Swift tadinya dijadwalkan Pertunjukan Musik tiga malam, 8-10 Agustus 2024, di Ernst Happel Stadium Wina, Austria. Tidak seperti Pertunjukan Musik Eras Tour tersebut dibatalkan setelah polisi menangkap dua simpatisan ISIS pada 7 Agustus 2024.
Dalam konferensi pers, kepala keamanan tertinggi Austria Franz Ruf mengatakan salah satu tersangka Disebut juga pria berusia 19 tahun Pernah terjadi menyatakan sumpah setia kepada ISIS “dalam beberapa minggu terakhir”.
Pertunjukan Musik tiga hari Eras Tour di Wina Diprediksi bisa didatangi setidaknya 100 ribu orang. Ratusan ribu penggemar Swift yang Sebelumnya bersiap pun Dianjurkan menelan kekecewaan batal bertemu dengan idolanya.
Sementara itu, Pertunjukan Musik di Wembley Stadium, London, selama lima hari pada pekan depan bisa menarik setidaknya 450 ribu orang berkumpul di Arena Pertandingan bersejarah di Inggris tersebut.
Setelah dari London, Taylor Swift Nanti akan rehat selama September dan Oktober, untuk kemudian lanjut lagi di dua kota terakhir perjalanan dua tahun Eras Tour, Disebut juga Toronto dan Vancouver pada November dan Desember 2024.
(end)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
