Jakarta, CNN Indonesia —
Perusahaan ponsel asal China yang masuk Usaha otomotif, Xiaomi, mengungkap Sudah membeli Kendaraan Pribadi listrik kompetitor, Tesla Model Y, untuk ditelanjangi dan diteliti setiap komponennya.
“Kami membeli tiga model Y di awal tahun ini, membongkar komponennya satu per satu, dan mempelajari setiap komponennya, satu per satu,” kata CEO Xiaomi Lei Jun di hadapan kerumunan pengunjung Beijing National Convention Center, diberitakan Business Insider pada Jumat (26/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berbicara Lei menampilkan gambar di layar besar soal komparasi Model Y dengan model andalan Xiaomi, YU7. Lei memuji dan mengatakan Model Y Kemungkinan alternatif YU7 yang Saat ini Bahkan Bahkan indennya panjang.
“Seandainya Anda tidak memilih YU7, Anda bisa mempertimbangkan Model Y. Saya tidak mengkritik Model Y. Model Y Merupakan Kendaraan Pribadi yang sangat, sangat Fantastis,” ucap Ia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
|
Xiaomi SU7. (AFP/WANG ZHAO)
|
Setelah meluncurkan YU7 pada Juni lalu, Xiaomi mengaku mendapatkan 240 ribu unit pesanan dalam 24 jam. Menurut Carscoops beberapa konsumen diberi tahu Xiaomi Harus menunggu lebih 12 bulan sampai mendapatkan Kendaraan Pribadi mereka.
Model Y bukan satu-satunya Kendaraan Pribadi listrik pesaing yang direkomendasi Lei sebagai alternatif YU7. Saat menanggapi isu inden lama di media sosial, Lei merekomendasikan Xpeng G7 dan Li Auto i8, ketimbang konsumen menunggu antrean.
(rev/fea)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
